Sabtu, 30 Januari 2010 |
Demam Piala Dunia sudah Melanda Jakarta |
Download Lagu Piala Dunia 2010 - Meski pesta akbar FIFA World Cup baru akan berlangsung di Afrika Selatan Juni nanti, demam Piala Dunia sudah melanda Jakarta. Apalagi lagu Wavin' Flag: The Celebration Mix, yang menjadi theme song Piala Dunia 2010, terdengar tak putus-putus kemarin (26/1).
Download Lagu Piala Dunia Versi remixed lagu ciptaan rapper muslim asal Kanada kelahiran Somalia, Keinan Abdi Warsame (yang lebih populer dengan nama K'naan), tersebut bergaung di Jakarta Convention Center (JCC). Hal itu seiring dengan dipertontonkannya trofi Piala Dunia (FIFA World Cup) 2010 kepada publik kemarin. Ada pula Zakumi, maskot Piala Dunia 2010. Sosok yang berkostum macan tutul berambut hijau itu mondar-mandir di arena.
Sejak pukul 10.00, JCC sudah ramai pengunjung yang ingin melihat langsung trofi dari emas 18 karat lambang supremasi sepak bola sejagat tersebut.
''Ini momen berharga bagi pecinta bola, termasuk saya. Saya sengaja mengajak anak meski tahu akan berdesak-desakan di sini. Belum tentu empat tahun mendatang trofi ini bisa mampir ke sini lagi,'' tutur Etty Yuliana, 25, seorang pengunjung.
Tetapi, wanita yang disapa Lia itu agak kecewa karena tidak bisa memegang langsung trofi tersebut. ''Saya memang sudah tahu, cuma juara (dunia) dan kepala negara yang bisa memegang trofi ini secara langsung. Tapi, tetap saja rasanya kurang puas,'' katanya.
Trofi setinggi 36,5 cm yang melukiskan dua sosok manusia mengangkat bumi (bola dunia) itu memang dipajang dalam kotak transparan. Bukan hanya Lia yang setia antre. Banyak pemain sepak bola nasional yang juga menonton istimewa itu. Sudirman, mantan libero terbaik di tanah air, merasa puas bisa melihat langsung trofi tersebut.
Panitia membatasi setiap antrean tidak lebih dari 200 orang. Panitia juga membatasi pengunjung yang bisa berfoto bersama trofi tersebut. Setiap orang hanya diberi waktu berdiri di sisi trofi selama satu detik. Selain itu, panitia membatasi kamera pengunjung. Mereka memfasilitasi foto dan pencetakan gambar.
Trofi Piala Dunia itu berada di Jakarta selama tiga hari sejak Minggu (24/1). Momen mampirnya trofi buatan perusahaan Bertoni, Milan, ke tanah air kali ini yang kedua. Yang pertama empat tahun lalu.
FIFA tidak lagi kucing-kucingan dengan para wartawan dan fotografer peliput di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta. Kondisi itu beda dengan empat tahun lalu. Saat itu, kedatangan trofi sengaja ditutup-tutupi.
''Kami tidak bisa menyampaikan detail pengamanan trofi ini. Yang jelas, pengamanan sangat ketat,'' ujar Juru Bicara FIFA Lingling Liu. Arif Mujahidin, panitia pelaksana, menambahkan bahwa sedikitnya terdapat 12 orang yang bertugas mengamankan trofi tersebut secara khusus. Dua orang di antara mereka menjadi pengawas. (vem/dwi) |
posted by admin @ 05.02 |
|
|